Selasa, 02 April 2013

Sang Dedengkot Pop Art, Andy Warhol


Bahkan seorang living-legend sekelas David Bowie membuat lagu dengan judul Andy Warhol, untuk menunjukkan seberapa besar pengaruh Andy Warhol terhadap perkembangan seni yang progresif. Yang NYUNYU tau, apapun yang dibilang bagus, apalagi sampe menginspirasi David Bowie buat bikin lagu, maka percayalah, orang ini pasti sakti. Sering banget kan kalau lagi baca-baca majalah yang urban gitu (cie NYUNYU kaum urban), kita ngeliat kalimat Pop-Art? Nah, bisa jadi Andy Warhol ini adalah yang paling berhak memiliki kata Pop-Art.

ANDY WARHOL DAN POP ART
Andy Warhol adalah artist Amerika yang membawa seni visual ke level yang berbeda. Di tahun 1960-an, Warhol menyatukan warna-warna yang kontras dan cenderung berani, selebritis yang ikonik pada jamannya untuk jadi bagian dari iklan-iklan yang dilihat di TV atau di billboard. Pernah liat kan gambar ini?

Nah, ini adalah style yang dibuat oleh Andy Warhol.Di tahun 1960-an, Warhol banyak membuat artwork dari rekan artist yang melegenda pada kurun waktu tersebut. Sebut aja, Elvis Presley, Marlon Brando, Elizabeth Taylor dan tentu aja, yang sampe sekarang masih sering beredar, Marilyn Monroe. Sampe sekarang, belum ada pop-artist yang bisa menyaingi pergerakan seni visual yang dibawa oleh Andy Warhol.

ANDY WARHOL dan PERNYATAAN-PERNYATAANNYA
Selain dikenal sebagai pop-artist di bidang visual, mulai dari artwork yang diprint, sampai dengan fotografi dan sinematografi, Andy Warhol juga dikenal sebagai observer terhadap kehidupan sosial dan memberikan pernyataan yang tajam. Di tahun 1960-an juga, Andy Warhol mengeluarkan penyataan yang kontroversial terkait dengan Coca Cola, dimana dia juga dibayar oleh brand ini untuk bikin design iklannya. Menurut Andy Warhol, yang membuat Amerika Negara hebat adalah tidak adanya kesenjangan konsumsi antara orang miskin dan orang kaya di Amerika. Semua orang di Amerika tahu Coca Cola, bahkan mengkonsumsi Coca Cola. Mau dia orang miskin atau presiden Amerika, dua-duanya meminum Coca Cola. Karena pernyataannya ini, Andy Warhol dicap oleh banyak artist lainnya sebagai artist yang mendukung budaya konsumerisme di Amerika. Waduh, orang-orang di jaman itu serius-serius banget ya nanggepin pernyataan orang lain.
Ada lagi satu pernyataan Andy Warhol yang lagi relevan-relevannya sama kehidupan kita sekarang. Nih, NYUNYU beri

Nah, pernyataan ini lagi jadi bahan omongan banget semenjak Twitter booming di kehidupan kita. Bener juga sih, coba liat deh, banyak orang yang tiba-tiba dikenal gara-gara twitter kan? (batuk rejan). Selain pernyataan-pernyataan tadi, Andy Warhol juga menjadi sosok yang kontroversial karena dia mengakui dirinya gay dan homoseksualitas telah menjad pengaruh terbesar untuk hasil karyanya selama ini. Di tahun 1980-an, ketika homoseksualitas masih jadi hal yang tabu banget, Andy Warhol sekali lagi mendobrak otak manusia untuk bisa berpikir lebih jauh dan lebih terbuka. Jadi gimana gitu kan kalau udah taun 2013 masih aja homophobic? Kwuk!

ANDY WARHOL dan FILM-FILM
Selain menginspirasi David Bowie dan banyak musisi lainnya, Andy Warhol juga banyak menginspirasi film-film untuk nyeritain soal artworknya. Kalau masih penasaran sama siapa ini Andy Warhol, nih NYUNYU kasih film-film dimana ada cerita tentang Andy Warhol: The Doors (1991), I Shot Andy Warhol (1996), Jackie O (1997), Austin Powers: International Man of Mystery (1997), Factory Girl (2007), Watchmen (2009), dan lain-lain. Jadi kalau kamu masih mau tau soal Andy Warhol, boleh ditengok film-film yang NYUNYU kasih tadi.

Nah, itu dia sedikit profile tentang Andy Warhol. Kalau kamu di café-café di tengah ibu kota ngedenger orang ngomong Pop-Art, jadi tau ya yang mereka maksud yang kaya gimana. Kwuk!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar