Sayang dong kalau udah make baju yang gaya banget tapi nggak diekspos. Apalagi kalau baju yang kamu pakai hasil pilah-pilih baju di lemari selama berjam-jam dan bajunya kamu dapet setelah hunting di berbagai butik.
Selain itu, Nyunyu percaya banget dengan ungkapan “we are what we wear”. Baju yang kita pilih untuk dipakai pasti mencerminkan karakter kita. Nggak salah emang, penampilan memanglah jadi penanda identitas kita yang pertama. Kenapa? Ya karena yang pertama kali dilihat orang adalah penampilan kita.
Contohnya saja Hira, mahasiswa sebuah kampus di Jakarta. Temen (yakin temen doang nih?) kita yang doyan jalan-jalan ini senengnya make baju-baju yang simpel, kasual tapi tetep enak dilihat.
“Karena gue sering traveling gue butuh pake baju yang nyaman dan enak buat jalan-jalan,” ungkapnya. Topi, kaca mata item, kaos, dan sepatu kets udah pasti jadi andalan Hira.
Beda lagi dengan Lily yang doyan mix and match pakaian. Mahasiswi jurusan Desain Kriya ITB ini senang memakai baju-baju yang membawa nuansa retro. Rok panjang, bahan bermotif bunga-bunga serta sepatu semiboot dan pernak-pernik khas.
Nah, kalau yang satu ini dari tampilannya udah keliatan kan kalau dia anak kuliahan. Kacamata bulet, kaos ditutup dengan jaket jins, sepatu teplek, dan tote bag. Itulah tampilan andalan Irin, mahasiswi DKV, Universitas Binus. “Gaya yang nyaman buat gue adalah gaya yang kasual dan vintage. Jaket jins yang gue pake ini dibeli di loakan. Harganya mura dan masih bagus. Cocok untuk nutupin kaos lusuh gue yang dibuang sayang. Hehe” begitu kata Irin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar